ffffff
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer
banner here

Ngga Perlu Ragu Lagi, Perayaan Maulid Boleh, Kok!


من اسباب زوال الهموم وغفران الذنوب الصلاة على النبي صلى الله عليه وسلم

Di antara sebab hilangnya kesusahan dan diampuninya dosa-dosa kita, ialah bersholawat kepada Baginda Nabi SAW.

اللهم صل وسلم وبارك على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه وسلم تسليما كثيرا طيبا مباركا فيه

Bagaimana bisa seseorang menanyakan dalil tentang perayaan maulid Nabi Muhammad SAW, serta secara seporadis selalu berulang-ulang tentang hal tersebut di setiap tahunnya. Apalagi dengan menghukumi bid'ah bahkan keharaman. Jika demikian maka sama saja orang tersebut tidaklah senang dengan kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Sumber : NIMedia

Abu Lahab saja seorang kafir yang di-nas dilaknat dalam satu surat di Al qur'an, mendapat keringanan siksa hanya karena ia merasa sangat senang atas kelahiran keponakannya yang tidak lain kelak menjadi Nabi penghujung para Nabi dan Rasul Alloh SWT yakni Sayyidina Muhammad SAW. Apalagi kita umat muslim yang harusnya merasa senang dan penuh kerinduan pada Baginda Nabi Rasulullah SAW, jelas akan mendapat manfaat luar biasa.

Jumhur ulama sepakat bahwa tidak ada pelarangan bahkan keharaman perayaan maulid, bahkan Hujatul Islam, Ibnu Taymiah, yang menjadi rujukan kaum Wahabi saja mengatakan bahwa perayaan Maulid itu "Syaiun Hasan" sesuatu yang bagus dan diperbolehkan, terus mereka yang melarang. Membid'ahkan tentang perayaan Maulid ini rujukannya darimana? Kalau dari ustadz era sekarang, maka sama saja para ulama yang berijtihad ribuan tahum terdahulu pun ikut dalam kategori keharaman oleh mereka. Sampai di sini paham, kan?

Yuk ah Sholawatan, jangan lupa ngopi sesudahnya. Buat Kaum yang mebid'ahkan Maulid, silahkan belajar lagi saja biar Antum semua tidak bodoh dalam menempatkan akal dan mempertontonkan kedangkalan ilmu yang dimiliki.

Salam Ta'dzim

Mohammad Luqman


Dipta_edu
Dipta_edu Hanya seorang pembelajar

Post a Comment for " Ngga Perlu Ragu Lagi, Perayaan Maulid Boleh, Kok!"

Youtube